Senin, 08 November 2010

Pameran Keduaku...

Yang namanya jualan...
Pasti ada pasang surutnya...
Kali ini Nitta akan berbagi dengan sahabat sekalian tentang itu...
Andai ada cerita sedih di dalamnya, ini hanyalah untuk mengingatkan dan memotivasi saja bahwa adakalanya kita kurang berhasil...tapi teruslah bersemangat krn kekurangan2 ini adalah pembelajaran bagi kita untuk meraba lubang yang harus kita tambal di perjalanan hidup selanjutnya...

Nah, ini terjadi dengan Pameran keduaku...awal 2010..
Outdoor...dengan persiapan yang secara tehnis lebih matang dibanding tahun lalu..
Brosur yang elegan...dicopy dan disebar 3 hari sebelum pameran diadakan, dipastikan ke semua target yang diinginkan....
Beres...tepuk tangan dan senyum penuh harapan...
Katalog super duper mewah, habis biaya dengan digit yang lumayan dalam pembuatannya...
Tapi kami sudah berhitung utk itu, katalog elegan ini akan menutup dan memberi yang lebih pada kami...
Beres sudah...sesuai rencana...
dan hari H yang begitu dinanti...
Pick Up yang sama....Om yang sama...yang tetap setia mengikuti proses Nitta Collection bertumbuh...
Personil yang bahkan bertambah!
Produksi yang bahkan hampir sematang rencana kami!
dan tidak tanggung2...kamli ini kami siapkan X-Banner yang pantas untuk dipajang dan produk2 lain yang tidak kalah menunjang produk kami.
dan...5 hari kami lalui...
1..2...3...pembeli, alhamdulillah...
lebih meluangkan waktu lagi utk mengontrol stand, tenaga dipakai ke kantor..mengawasi produksi...online..kerjaan rumah...hampir2 tak tersisa peluh di dahi ini...sempat aku berfikir dimana orang berjualan peluh untuk memperpanjang energi ini,ha ha...
dan dengan penuh harap...kami meminimalkan toko offline di rumah...80% atribut berangkat ke pameran..
Dan...
SEPI MAMRING, KAWAN!!!
Omzet yang kami dapat, hampir2 mendekati omzet saat kami buka di rumah...
dan di rumahpun sepiiiiiiii seperti rumah hantu, hanya satu dua customer dan distributor yang datang...
Berhitung dan evaluasi di hari terakhir....
Sama seperti rezeki saat buka di rumah, malah ini agak tekor tenaga, penjaga stand yang shift, pikiran de el el...
Uffffh....
Aku merenung....
Dan menemukan 1 catatan Tuhan...
Bahwa benar, rezeki itu sudah ditetapkan...
Kemanapun kita kejar, kalau sudah bagiannya itu ya itu yang kita dapat...
Tapi yanhg penting sudah usaha....
Dengan agak layu kami melangkah hampir gontai mengusung etalase...X-Banner...katalog2 kebanggaan kami...Pick Up-pun berjalan hampir terseok seakan mengerti perasaan kami...
Si Om driver-pun ikut tersenyum kecut...
Tapi alhamdulillah...
Bukankah banyak pelajaran dari perjalanan ini...
Ternyata acara kurang mengena dengan stand yang kami buka...
Untuk acara secapek itu, ternyata stand Es Dawet banjarnegara yang lebih laris manis..
hi hi hi..geli juga mengingatnya...

Tapi, sungguh besar hikmah dari pameran kali ini...
Dan yang pasti makin banyak saudara yang kami dapat, makin erat pula ukhuwah personil kami..
Dan itu kami buktikan di PAMERAN PEMBUKTIAN KE-3 !!!

Terus bersemangat!
Nitta.
nittacollection.multiply.com
nittacollection.blogspot.com
Facebook.com/Aridhina Yunita Rahma

PAMERAN Pertamaku....


Sahabat...
Dalam usaha memperkenalkan bisnis Nitta Collection ini, banyak hal yang aku lakukan...
bermula dari freelance, memperkenalkan by mouth to mouth.....
kemudian merangkak ke sistem konsinyasi yang kalo diinget inget..
bener2 menguras tenaga dan waktu karena kerjaanku tiap hari keliliiiiiing aja dari satu tempat ke tempat lain mengambil setoran, mencari tempat baru, menukar barang dan mengirimkannya kembali dst, sampe dikira sales parfum juga ha ha ha...
Sampai akhirnya berubah ke sistem jual beli putus..cash..lebih menenangkan pikiranku..
Tapi butuh usaha lebih keras lagi...
Dibarengi jual online..jual offline..dan...
PAMERAN!
Yups!
Kenangan2 Pameranku yang begitu menggelitik...

Ha..ha..1 tahun lalu..pameran pertamaku...
Lokal dulu, belum PD banget...walaupun kata temen2 karya-karyaku sudah lebih dari pantas untuk dipamerkan mengingat toko offline kami yang tidak pernah kosong pengunjung tiap harinya...
Tapi..yang namanya pengalaman pertama pastilah begitu mendebarkan...
Pameran dibuka esok harinya, dan..malam sebelum esok yang kami tunggu itu..kami sibuk sekali dengan barang2 kami...
Pick Up beserta Drivernya yang Om-ku sendiri sudah stand by dari sore...
kami, Bpk Ibu dan Bpk Ibu mertua (he he) sibuk packing bros2 beserta baki-bakinya..
kardus disana sini...
Biskuit satu pack (krn takut kelaparan saat jaga stand), aqua gelas, tas tenteng tempat duit dan mesin hitung...nota...kartu nama...sip! pastinya tak ada yang ketinggalan krn aku terbiasa bikin check list utk kepentingan apapun...
Banner dan X-Banner...
Malam itu kami semua sibuk mendekorasi stand kami...
esoknya...hari pertama....1..2...3 pembeli...ah bersyukur saja, aku berangkat ke kantor seperti biasa...kerja tanpa konsentrasi..teringat stand pameran..laku tidak ya..laku tidak ya...kami sudah mengorbankan menutup toko di rumah krn berharap pada even ini...
stand aku serahkan pada karyawan toko...
begitu kembali ke stand di sore hari menjelang petang, astagaaaaa...ibu2 dan embak2 merubung stand kami, hingga 4 orang melayani pun mulai kuwalahan....
dengan senyum merekah kami melayani para wanita2 ini...
bahkan kami pun merelakan bros2 yang menempel di jilbab kami ikut diusung pembeli krn melihat nuansanya yg match dgn jilbab yg kami kenakan...(hal ini yg menginspirasi kami utk memakai boneka2 kerudung di pameran kami selanjutnya...agar bros bisa tertempel dgn manis dan mengundang selera)








Hari-hari yang tak pernah sepi pengunjung...
berakhir di jam 9 malam...dan kami menghitung omzet pameran kami....
amazing!!! omzet pameran ini per hari bisa sama dengan omzet kami seminggu di toko kami!!!
waw betapa bahagiaaaaaaaaaa.....
dengan hati gembira hari ke 6 kami terakhir membuka stand dan menjadi stand paling bertahan di pameran tsb...
Kami pulang dengan keringat membanjiri baju2 kami,
tapi tak ada satu lelahpun..
dan senyum tersungging di semua personil Nitta Collection
Membuat kami makin semangat dan optimis melangkah ke depan...
Secerah mentari pagi....semoga....

Mari bersemangat berbisnis
Salam manis.
Nitta.
nittacollection.multiply.com
nittacollection.blogspot.com
Facebook.com/Aridhina Yunita Rahma

Rabu, 03 November 2010

Pengen bisnis tapi bisnis apa?

3 tahun yang lalu, di Purwokerto..
Saya sedang PKPA (Praktek Kerja Profesi Apoteker) di RS. Margono Soekarjo
Ada sebuah pelatihan dari seorang narasumber,
satu hal yang saya ingat sampai sekarang adalah :
Tips-nya dari pertanyaan "Pak, saya pengen berbisnis..Tapi saya tidak tahu mau berbisnis apa?"
He..he..pertanyaan yang paling sering menghinggapi sahabat2 saya, termasuk saya juga saat itu..
Dia menjawab :
" Ambil sebuah kaca yang besar seukuran tubuh anda, taruh di kamar..kunci semua pintu..buka baju anda..dan mengacalah! "
Sontak semua orang tertawa dan suit suit ha..ha..keramaian khas anak2 muda...
Bapak itu pun ikut tertawa dan bilang jangan keburu negative thinking..

Artinya :
Lihatlah tubuh anda....
betapa kaya akan ide disitu...
Bagaimana mungkin anda harus bingung mau ngapain?
Lihat dari atas sampai bawah...
Rambut...kulit kepala...kepala...alis, bulu mata, mata, hidung, mulut dan lain lain masih berjuta ornamen tubuh bila kita kupas satu per satu....

Rambut : Shampo, Salon, Pemusnah kutu rambut, Vitamin rambut, Pelebat rambut, Pencegah kerontokan rambut de el el
Mata : Kacamata, Freshener, Pelentik bulu mata, Pelebat bulu mata, Vitamin mata, Kosmetik mata, Cream pencegah kerutan, Penjepit bulu de el el
Hidung : Inhaler, Pengangkat komedo, Cream pelembab hidung yang suka bersisik, pilek?? hmm obat pilek, jamu pilek, pilek?? artinya daya tahan tubuhnya rendah..wah sipp, jamu peningkat daya tahan tubuh, de el el..
Kepala..kerudung?jualan kerudung..Assesories kerudung? bros? wah bisa reseller nih di Nitta Collection, modal kecil untung besar, banyak relasi, banyak kawan, bisa sharing pula sama si empunya (hiehehe..promosi)

Nah..ternyata banyak banget peluang2 bisnis dari diri kita sendiri...
Kalau kita kreatif menggalinya...
Menarik bukan ?
Ga adal salahnya kita mencobanya...
Tentu aja ga perlu berkaca tanpa baju, itu hanya sebuah cara beliau saja, hanya analogi saja ^_^
So..ga usah bingung bingung ya, sobat...
Sekarang juga ambil kaca dan..bersemangat!!!

Salam manis.
Nitta
nittacollection.blogspot.com
nittacollection.multiply.com
Facebook.com/Aridhina Yunita Rahma

Pengen jadi Pebisnis tapi Bermodal Kecil?


Cerita ini sekedar motivasi untuk para sahabat yang pengen berbisnis tapi modal dengkul (he2..)
Pengalaman nyata yang mengubah persepsiku bahwa memulai bisnis harus punya modal gede..
Walaupun 3 tahun adalah waktu yang lumayan lama untuk berkembang
-maklum dengan segudang aktivitas yang tidak normal ^_^,
Nitta Collection Bross belumlah seperti pebisnis2 sukses diluaran sana, tetapi outputnya cukup memuaskan....
Tapi yang lebih mahal adalah...
Jiwa dan mental yang aku temukan saat menjalaninya..........
Semoga kisah ini bisa memotivasi sahabat semua....

Ini kisah nyata teman-teman. Tapi aku sendiri suka mengingatnya kalo pas lagi down atau males untuk belajar berkarya. Aku jadi semangat kalo inget awal mula kenapa aku sampe kecebur berbisnis manik-manik.

Awalnya aku lulus kuliah bulan September 2007. Aku pulang kampuang. Jadilah aku pengangguran sukses dalam 2 hari di rumah. Tau kan rasanya nganggur??? Sumpek banget. Tapi aku malu mau minta ortu, mereka juga belom kepikiran untuk ber”sedekah” padaku karena masih 2 hari aku di rumah (he2).. Tapi dalam hatiku berkata (ceilee) “pantang minta2 ortu lagi, orang kuliahku udah habis banyaaaaak banget. Mestinya dengan ijazah ini aku bisa mencari penghasilan, bukan malah minta modal lagi..

Aku bongkar-bongkar tabungan, ada 77.000 (the last money I had) he2 malu nieh. Mulailah aku berpikir untuk apa 77ribu ku ini agar aku bisa menghasilkan lebih dari itu...???

Dengan keuangan yang mepet itu aq bersemedi……………

Belum nyampe wangsit datang. Datanglah teman lamaku SMP pinjem uang. Dia bilang kehabisan ongkos di jalan..ga tega, aku pinjemin 50 ribu..tinggal 27.000, teman-teman…bayangin..bahkan semedi seharianpun ga akan mungkin menambah jumlah duitku yang semakin tipis itu..

Jadilah aku merasa bagaikan orang termiskin di dunia (hahaha..)

Nah... disitulah kekreatifan muncul, dan berani malu..he2 lucu deh kalo diinget2.. Masa aku akhirnya beli Bros buatan pabrik lusinan di pasar assesories, itupun aku memohon agar bisa beli sepertiga lusin dengan uang sisa di dompet.

Bros yang Cuma 4 biji itu itu aq kasih label trus aku tawarin kesana sini..rata2 mereka bilang’ “ ga ada pilihan warnanya ya, mbak?” mau ngga mau aku jawab “ iya tante..Cuma ini..mau beli yang mana?” hehehe…

Emang Allah maha mengerti, habis juga daganganku dalam 3 hari.. Aku bisa beli setengah lusin, aku jual lagi..dst.. Trus aku lihat dompetku.. what amazing, 27.000 dalam 5 hari jadi 120.000, masih sisa beberapa benda berharga (bros) di tangan!! (inilah kbahagiaan tak terlukiskan dari orang yang awalnya g punya apa2 di dompet, he2..)

Dengan 120.000 itu aku beli bros dan kain beludru secuil, bunga rangkai secuil, lem UHU dan plastic kecil. Aku mulai buat beberapa souvenir perkawinan…

Aku mulai tawarin souvenir ke teman-teman ibuku yang mau nikahin anaknya… Akhirnya ada 1 yang goal juga, temen.. Dia pesen 400 biji souvenir.

Berhubung ibu itu kasih aku uang muka, so aku bisa belanja dan mulai membuat souvenir..dan tentu aja, sambil berjualan bros from mouth to mouth.. Alhamdulillah juga aku mendapatkan pekerjaan dengan ijazahku…..Allah emang baik, semua datang tepat pada waktunya..tentu aja kan, temen2..uang muka tadi ga akan cukup untuk modal, gaji pertamaku di apotek (oya, aku apoteker, friends) aku turunkan untuk mensubsidi belanja suvenirku.. Pagi aku jualan bros dari satu tempat ke tempat lain (Puskesmas, RS, apotek, dan tempat2 lain yang aku bisa masukin), jam 11 aku pulang dan mulai buat souvenir sampe sore, jam 4 sore aku masuk apotek dan pulang jam 9 malem.. Nyampe rumah nyelesein souvenir lagi. Begitu seterusnya…sampe akhirnya waktu aku serahin suvenirku ke pemesan, dia nambah 200 biji lagi karena puas ngeliat hasilnya..

Waktu aku terima pembayaran dari souvenir tadi, waduh bukan main, temen2..bahagiaa banget. Dan bahagianya lagi, ada lagi yang pesan suvenirku. Jadi dalam 2,5 bulan itu aku total buat 800 biji souvenir.Sampe kemudian aku buka Paras Magazine, ada model yang pake Bros rangkai buatan tangan.. mulailah aq bereksperimen pake tang alakadarnya yang ada di rumah, muter2 ke toko bangunan beli kawat kecil (tapi hasilnya ga bagus) dan beli manik2. Eh ternyata baru aku tau, ada macem2 jenis tang, aku juga nemu kawat monel berbagai ukuran di Pasar Pagi Asemka (duh ternyata lengkap banget, padahal sebelumnya aku sempet berburu di Pasar Jatinegara) dan manik2 yang beragam waktu aq di Jakarta. Akhirnya aq berbisnis bros manik2 buatan tangan, dan mulai ada pesanan bros handmade-ku buat perpisahan di pesantren2 jombang, souvenir nikah untuk tamu special, seragam panitia pernikahan dll…seiring berjalannya waktu mulailah aq online dan menemukan banyak temen2 satu hobi denganku..karya2ku mulai berkembang baik bentuk maupun bahan2nya, karena temen2 manikers juga..thanks teman2…

Itulah secuil kisahku 3 tahun yang lalu, tahun demi tahun berganti dan cerita demi cerita berganti..mulai bisa beli etalase rokok sampai etalase 2 meter (ha ha..), mulai dari ke warnet sampe punya laptop sendiri..mulai dari sendirian hingga dibantu 8 karyawan..mulai dari keliling hingga duduk manis di depan laptop..tapi semuanya tidak berhenti disini krn semua ini belum apa-apa jika dibanding perjuangan orang2 yang lain..masih butuh perjuangan yang lebih panjang..dan semua ini karena semangat dari orang terkasihku, suami tercinta pemberi ide2 kreatif sepanjang perjalanan karir per-bros-an ini..dia yang penuh ide, semangat, perjuangan, terobosan2, dll..keberadaannya adalah inspirasi ku...

Nah..buat temen2 yang masih baru mau mulai berbisnis, jangan takut kalo Cuma punya modal yang mepet..yang penting kita punya kemauan berkarya dan semangat untuk maju. Berapapun hasilnya kita syukuri, pastilah Tuhan akan memberikan rezeki yang tepat pada waktunya. Jangan pernah putus asa kalo karya kita belum mendapat tempat di hati calon pembeli, artinya kita harus terus belajar lebih mengapresiasikan imajinasi kita pada karya2 kita.

Jangan ragu juga untuk berbisnis dengan modal kecil, krn dengan semangat yang teman2 punya, pastilah akan membuahkan hasil.

Berusaha saja sekuat tenaga...Dia akan mengatur hasilnya...

Semangat!! :-D

Okey!

nittacollection.blogspot.com

nittacollection.multiply.com

facebook.com/Aridhina Yunita Rahma